00%
PPVTPP

Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian

Kementerian Pertanian Republik Indonesia
Publikasi

Pompanisasi Jadi Solusi Pasti, Kementan Selamatkan Lahan Kering di Kabupaten Kebumen

Guest

PPVTPP

03 Sep 2024 11:08 WIB
Cover
pompanisasi

KEBUMEN - Kementerian Pertanian (Kementan) terus melakukan percepatan pengairan di lahan kering Desa Sugih Waras, Kecamatan Adi Mulyo, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Di sana, pemerintah bergerak cepat melakukan pemasangan pompanisasi dari sungai-sungai terdekat.

Pada kegiatan ini, turut hadir di antaranya Tenaga Ahli Menteri Pertanian, Astu Uhadi yang didampingi jajaran Pusat Perlindungan Varietas Tanaman dan Perizinan Pertanian atau Pusat PVTPP Kementerian Pertanian.

Di sana, Astu meninjau kondisi pintu irigasi tersier yang melayani sekitar 100-200 hektare lahan dengan sumber air dari Waduk Wadaslintang. Saat ini, padi di wilayah tersebut sudah memasuki masa panen musim tanam dua (MT II).

"Dari hasil diskusi kami bersama petani, mereka mengkonfirmasi bahwa lahan di sana sudah mengalami kekurangan panjang. Karena itu, kami langsing bergerak cepat melakukan pemasangan pompa," ujar Astu, Sabtu, 31 Agustus 2024.

Selama musim kering, kata Astu, para petani mengaku tak berdaya. Mereka hanya bisa melihat lahan-lahan persawahannya kering kerontang. Namun ada juga sebagian petani lainya memanfaatkan lahan dengan menanam kacang hijau yang tidak memerlukan air banyak.

"Jadi pompanisasi ini adalah program tepat untuk petani yang tak berdaya karena kekeringan dan kebanjiran," katanya.

Kepala Pusat PVTPP Kementan, Leli Nuryati memastikan potensi luas lahan sawah tadah hujan di Kabupaten Kebumen sangatlah besar.

"Kami terus mengejar PAT di Kebumen seusai dengan arahan bapak Menteri Pertanian. Diharapkan, pompanisasi di sana mempu meningkatkan indeks pertanaman dari yang tadinya 1 kali menjadi 3 kali dalam setahun," jelasnya.

Dilihat 27 kali